BERAKHLAK SEBELUM BERILMU



BERAKHLAK SEBELUM BERILMU

Keindahan akhlak yang harus menjadi perhatian setiap penuntut ilmu. Sejak dahulu para ulama telah memberikan perhatian yang besar terhadap hal ini. Bahkan bila kita mencermati, ini adalah bagian misi utama dakwah dari manusia mulia Rasulullah sholallahu alaihi wassalam. Dan juga kita akan sampai pada satu kesimpulan bahwa materi dakwah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam yang meliputi tauhid maupun hukum-hukum syar-i, semunya bermuara pada pembentukan akhlak dan pengembangan nilai etika dan estetika.
Makna ini termaktub jelas dalam sabdanya:

“Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan akhlak yang mulia,”(Hadits Riwayat. Imam Ahmad ).

Beliau Rasulullah juga bersabda :

لَيْسَ الْمُؤْمِنُ بِالطَّعَّانِ وَلاَ اللَّعَّانِ وَلاَ الْفَاحِشِ وَلاَ الْبَذِىءِ

Seorang mukmin bukanlah seorang pengumpat, pengutuk, yang suka berkata keji dan berkata kotor (Hadits Riwayat. Imam Tirmudzi ).

Islam itu bukan hanya sekedar batasan wajib,fardhu yang sah atau batal saja, disana ada pesona akhlak mulia yang turut mempercantik serta membuatnya lebih berwarna. Seperti itulah ajaran yang dibawah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

Lebih jauh Imam Ibnul Mubaarak -rahimahullah- menekankan urgensi adab dalam ucapannya yang masyhur:

“طلبت العلم ثلاثين سنة و طلبت العلم عشرين سنة. وكانوا يطلبون اﻷدب قبل العلم”

Aku belajar adab selama tiga puluh tahun dan belajar ilmu selama dua puluh tahun. Dulu, orang-orang belajar adab terlebih dahulu sebelum belajar ilmu.

Beliau Imam Ibnul Mubaarak juga pernah mengatakan:

نحن إلى قليل من الأدب أحوج منا إلى كثير من العلم

“Bagi kami, sedikit adab lebih kami butuhkan dibanding banyaknya ilmu”

Saudara-saudariku
"Jika Anda tidak bisa menjadi orang pandai jadilah orang yang baik. Jika anda tidak bisa menjadi orang yang ‘Alim (berilmu agama) Setidaknya anda punya banyak kesempatan menjadi seseorang yang mulia akhlaknya”.

al habib Quraisy bin baharun .

semoga beliau selalu sehat wal 'afiat dan di beri umur panjang sehingga bisa membimbing kita semua
amin .... aminn .... ya Rabbal 'alamin.

dikutip dari fp. alhabib Quraisy bin baharun
Previous
Next Post »
Thanks for your comment